;

Minggu, 14 Desember 2014

SMS Promosi

Promosikan Bisnis Anda dengan Blast SMS ke target daerah sender yg bisa Anda tentukan untuk meningkatkan omset Anda

Prosedurnya :
- kirimkn materi promosi (mak. /sms 160 karakter)
- tentukan target sender(jakarta, denpasar, batam, dsb)
- transfer
- proses
- di kirim bukti laporan ke email 

Paket standar :
1. 1.000 sms, Rp.50.000,-
2. 2.000 sms, Rp.100.000,-
3. 3.000 sms, Rp.150.000,-
4. 4.000 sms, Rp.200.000,-
5. 5.000 sms, Rp.250.000,-
6. 6.000 sms, Rp.300.000,-
7. 7.000 sms, Rp.350.000,-
8. 8.000 sms, Rp.400,000,-
9. 9.000 sms, Rp.450.000,-
10. 10.000 sms, Rp.500.000,- 

Paket Bisnis :
1. 50.000 sms, Rp.1.000.000,-
2. 100.000 sms, Rp.2.000.000,-
3. 150.000 sms, Rp.3.000.000,-
4. 200.000 sms, Rp.4.000.000,-
5. 250.000 sms, Rp.5.000.000,-
6. 300.000 sms, Rp.6.000.000,-
7. 350.000 sms, Rp.7.000.000,-
8. 400.000 sms, Rp.8.000.000,-
9. 450.000 sms, Rp.9.000.000
10. 500.000 sms, Rp.10.000.000,- 

Paket plus :
Database no orang kaya + Kantor perusahaan Indonesia (legal dg alamatny) update an terbaru 
1. 1.000 sms, Rp.200.000,-
2. 2.000 sms, Rp.400.000,-
3. 3.000 sms, Rp.600.000,-
4. 4.000 sms, Rp.800.000,-
5. 5.000 sms, Rp1.000.000,-
6. 6.000 sms, Rp.1.200.000,-
7. 7.000 sms, Rp.1.400.000,-
8. 8.000 sms, Rp.1.600,000,-
9. 9.000 sms, Rp.1.800.000,-
10. 10.000 sms, Rp.2.000.000,-

Info :
082221777706
cs 1 pin:7CD0484E 
cs 2 pin:2BA8DC85

Jumat, 12 Desember 2014

Buat web toko online

Anda mungkin bertanya, “Buat apa punya website? Kami sudah punya brosur yang bagus…”. Pertanyaan yang bagus.
Tahukah anda, website dapat diakses dari seluruh dunia sehingga dapat dilihat oleh calon konsumen selama 24 jam sehari, 365 hari setahun. Ratusan juta orang online setiap harinya untuk menggunakan email, chatting, mencari informasi, membeli produk di toko online, bahkan hiburan semata. Mayoritas pengguna internet (kalangan muda dan pebisnis) akan berharap suatu perusahaan punya website. Sekarang sudah lazim orang berkata, “Produknya bagus, pengen lihat di internet.” atau “Perusahaan apa itu, alamat websitenya mana?”.
Website jauh lebih cepat diakses, lebih mudah dimengerti dan efektif dalam hal biaya dibandingkan media  lain. Anda dapat memasang artikel, gambar, detil produk atau segala macam informasi bahkan online store dan peta online yang dapat memandu klien ke kantor anda (dengan bantuan Google Map contohnya). Website dapat menjadi bagian penting promosi perusahaan dan strategi marketing. Pembuatan website perlu menjadi agenda marketing yang serius. Lebih dari itu website dapat meningkatkan bonafiditas perusahaan.
Berikutnya pada artikel ini akan kami rangkum 10 keuntungan mempunyai website
  1. Publikasi bisnis, jasa dan produk ke jutaan (bahkan miliaran) calon konsumen. Menaikkan penjualan.
  2. Update informasi dengan cepat dan mudah.
  3. Menghemat biaya komunikasi dan administrasi.
  4. Beriklan dan menyampaikan informasi tanpa henti 24 jam sehari. Edukasi klien dan calon klien tentang produk atau jasa yang anda berikan.
  5. Outlet Perusahaan tambahan di dunia maya. Terima order kapanpun.
  6. Brand Awarness dengan cara iklan di website terkemuka atau dengan tukar link.
  7. Mempermudah klien dalam melakukan bisnis. Meningkatkan kepercayaan atas bisnis yang anda berikan. Desain dan isi website dapat mencerminkan keseriusan anda atau perusahaan anda.
  8. Bonafiditas naik. Kartu nama tidak lagi hanya berisi kontak alamat, telepon dan email tapi ditambah dengan alamat website anda.
  9. Resiko kehilangan calon klien atau resiko klien kehilangan informasi dapat lebih ditekan seminim mungkin
  10. Menjalin bisnis dengan partner dari luar negeri
Bayangkan skenario ini, anda berhubungan dengan klien yang meminta informasi bisnis atau produk. Betapa banyak tugas yang harus dilakukan untuk telepon dan mengirim brosur, belum termasuk biayanya. Akan sangat menyenangkan bila kita dapat berkata, “Anda dapat melihat website kami, kami yakin informasi yang anda butuhkan ada disana.”
Apabila anda atau perusahaan anda tidak punya internet, pihak yang akan mengambil keuntungan adalah pesaing anda yang punya website.
Untuk membuat website berkualitas, setidaknya perlu 5 komponen:
  1. Ide bagus untuk diaplikasikan di website anda
  2. Webste Developer yang dapat diandalkan
  3. Domain atau sebut saja alamat website yang bagus dan Hosting yang baik dalam hal kecepatan akses dan stabilitas
  4. strategi marketing yang jitu
  5. Customer Service yang responsif
Untuk kelima hal di atas plus poin-poin lainnya, kami Cora Media Interaktive siap membantu anda dalam hal pembuatan website, pengurusan website berikut program online marketing.
Jasa Buat Website Toko Online Profesional

Paket Buat Web :
- Regular, Rp.500rb
- Bisnis, Rp.750rb
- Profesional, Rp.1juta

Pin BB: 2BA8DC85

Senin, 12 Maret 2012

Haji Tamattu

Tamattu artinya bersenang-senang adalah  melaksanakan Ibadah  Umrah terlebih dahulu dan setelah itu baru melakukan Ibadah Haji. setelah selesai melaksanakan Ibadah Umran yaitu : Ihram, tawaf, Sa’i  jamaah boleh langsung tahallul, sehingga jama’ah sudah bisa melepas ihramnya.

Selanjutnya jama’ah tinggal menunggu tanggal 8 Zulhijah untuk memakai pakaian Ihram kembali dan berpantangan lagi untuk melaksanakan Ibadah Haji. Karena kemudahan itulah Jema’ah dikenakan “Dam” atau denda. yaitu menyembelih seekor kambing atau bila tidak mampu dapat berpuasa 10 hari. 3 hari di Tanah Suci, 7 hari di Tanah Air.

Bagi jema’ah yang lebih awal berada di Madinah persiapan ihramnya dilaksanakan di Madinah sedangkan Miqatnya dilakukan di  Bir Ali (Zulhulaifah),  di jalan raya menuju Mekah sekitar 12 KM dari kota Madinah.  Sedangkan bagi jema’ah yang datang belakangan dan langsung ke Mekah miqatnya dapat dilakukan di pesawat udara saat melintas batas miqat. Persiapan Ihram untuk ibadah Umrah sebaiknya dilakukan di tanah air sebelum berangkat.

PELAKSANAAN IBADAH UMRAH HAJI TAMATTU

Bagi Jama’ah haji yang baru berangkat ataupun telah sampai dapat melakukan niat dan melaksanakan tertib haji sebagai berikut :

Persiapan Ihram :

Memotong Kuku.

Memotong rambut secukupnya.

Mandi sunnat ihram.

Memakai wangi-wangian.

Memakai pakaian ihram.

MIQAT di Saudi. (Bir Ali, Rabiqh, Zatu Irqin, Qarnul Manazil dan Yalamlam) Ditempat Miqat ini jama’ah melakukan hal-hal sebagai berikut :

Shalat sunnat ihram 2 rakaat, jika mungkin.

Berniat Haji : Labbaika Allahumma’ Umratan

Diperjalanan ke Mekah membaca “Talbiah” sebanyak-banyaknya.

Tiba di Mekah jama’ah akan langsung masuk penginapan untuk istirahat sejenak, selama di mekah jema’ah melakukan kegiatan sebagai berikut :

Umrah (Tawaf , Sa’i).

atau Tawaf saja 7 kali keliling.

Apabila rangkaian ibadah tersebut sudah dilaksanakan, maka selesailah pelaksanaan ibadah Umrah. Jama’ah sudah boleh mengganti pakaian Ihram dengan pakaian biasa, sambil menunggu saatnya pelaksanaan ibadah Haji 8 Zulhijah. Jama’ah Haji Tamattu sudah boleh nelakukan apa saja yang terlarang selama Ihram.

PELAKSANAAN IBADAH HAJI TAMATTU

Ibadah Haji dimulai dengan memakai pakaian dan niat Ihram pada tanggal 8 Zulhijah. Persiapan Ihram dilakukan di tempat penginapan Mekah, sedangkan shalat sunat dan niat Ihramnya bisa dilakukan di rumah atau Masjidil Haram. Niatnya : Labbaika Allahumma’ Hajjan.

PELAKSANAAN IBADAH HAJI TAMATTU

TEMPAT           TANGGAL                       KEGIATAN

Mekah               8 Zulhijah (pagi)              Berangkat ke Mina atau langsung ke Arafah.

Mina                  8 Zulhijah (siang – malam)   Mabit atau menginap di Mina sebelum

                                                                   berangkat

                                                                   ke Arafah, sebagaimana yang dilakukan

                                                                   Rasullulah SAW

Mina – Arafah  9 Zulhijah (Pagi)                 Berangkat ke Arafah setelah matahari terbit atau

                                                                   setelah shalat Subuh.

Arafah                9 Zulhijah (Siang – sore)     Berdo’a, zikir, tasbih sambil menunggu waktu

                                                                  wukuf (pada tengah hari).

                                                                   Shalat Zuhur dan Ashar di jamak qasar (zuhur 2

                                                                   rakaat, Ashar 2 rakaat) dilaksanakan pada

                                                                   waktu zuhur

                                                                   Setelah shalat laksanakan wukuf dengan

                                                                    berdo’a, zikir, talbiyah, istiqfar terus menerus

                                                                   setengah hari sampai waktu Maqrib.

Arafah-Muzdalifah 9 Zulhijah (sore-malam)     Setelah matahari terbenam segera berangkat ke

                                                                   Muzdalifah. Shalat Maqrib dilaksanakan di

                                                                   Muzdalifah di jamak dengan shalat Isya seperti

                                                                   yang dilakukan Rasulullah.

Muzdalifah          9 Zulhijah (malam)             Shalat Maqrib dan Isya dijamak ta’khir.

                                                                   Mabit (berhenti sejenak) di Muzdalifah, paling

                                                                   kurang sampai lewat tengah malam. sambil

                                                                   mengumpulkan krikil untuk melontar Jumrah

                                                                    Aqabah.

                                                                    Mengumpulkan 7 butir batu krikil untuk

                                                                    melontar “Jumrah Aqabah” besok pagi.

                                                                    Setelah shalat subuh tanggal 10 Zulhijah

                                                                    berangkat ke Mina

Mina                  10 Zulhijah                         Melontar Jumrah Aqabah 7 kali.

                                                                    Tahallul awal.

                                                                    Lanjutkan ke Mekah untuk melakukan tawaf

                                                                    ifadah, Sa’i dan disunatkan tahallul Qubra.

                                                                    Harus sudah berada kembali di Mina sebelum

                                                                     Magrib.

                                                                     Mabit di Mina, paling tidak sampai lewat

                                                                     tengah malam.

Mina                   11 Zulhijah                         Melontar Jumrah Ula, Wusta dan Aqabah

                                                                     masing – masing 7 kali.

                                                                     Mabit di Mina, paling tidak sejak sebelum

                                                                     Maqrib sampai lewat tengah malam.

Mina                   12 Zulhijah                         Melontar Jumrah Ula, Wusta dan Aqabah

                                                                     waktu subuh masing – masing 7 kali.

                                                                      Bagi yang Nafar awal, kembali ke Mekah

                                                                      sebelum maqrib ,lanjutkan dengan tawaf

                                                                     ifadah dan Sa’i serta Tahallul Qubra bagi yang

                                                                      belum.

                                                                     Bagi yang Nafar Tsani, mabit di Mina.

Mina                   13 Zulhijah (pagi)                Bagi yang Nafar Tsani :

                                                                      Melontar Jumrah Ula, Wusta dan Aqabah

                                                                      masing-masing 7 kali

                                                                      Kembali ke Mekah

Mekah                13 Zulhijah (siang – malam)     Tawaf ifadah, Sa’i dan Tahallul Qubra bagi

                                                                      yang belum. Bagi yang sudah melakukan Sa’I

                                                                      sesudah tawaf Qudum (ketika baru tiba di

                                                                       Mekah) tidak perlu Sa’i langsung saja

                                                                       melakukan Tahallul.

                                                                       Ibadah Haji  selesai.



Sudah kita ketahui bersama bahwa haji adalah ibadah yang amat mulia. Ibadah tersebut adalah bagian dari rukun Islam bagi orang yang mampu menunaikannya. Keutamaan haji banyak disebutkan dalam Al Qur’an dan As Sunnah. Berikut beberapa di antaranya:

Pertama: Haji merupakan amalan yang paling afdhol.
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata,
سُئِلَ النَّبِىُّ – صلى الله عليه وسلم – أَىُّ الأَعْمَالِ أَفْضَلُ قَالَ « إِيمَانٌ بِاللَّهِ وَرَسُولِهِ » . قِيلَ ثُمَّ مَاذَا قَالَ « جِهَادٌ فِى سَبِيلِ اللَّهِ » . قِيلَ ثُمَّ مَاذَا قَالَ « حَجٌّ مَبْرُورٌ »
“Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam ditanya, “Amalan apa yang paling afdhol?” Beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab, “Beriman kepada Allah dan Rasul-Nya.” Ada yang bertanya lagi, “Kemudian apa lagi?” Beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab, “Jihad di jalan Allah.” Ada yang bertanya kembali, “Kemudian apa lagi?” “Haji mabrur”, jawab Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam.” (HR. Bukhari no. 1519)

Kedua: Jika ibadah haji tidak bercampur dengan dosa (syirik dan maksiat), maka balasannya adalah surga
Dari Abu Hurairah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
وَالْحَجُّ الْمَبْرُورُ لَيْسَ لَهُ جَزَاءٌ إِلاَّ الْجَنَّةُ
Dan haji mabrur tidak ada balasan yang pantas baginya selain surga.” (HR. Bukhari no. 1773 dan Muslim no. 1349). An Nawawi rahimahullah menjelaskan, “Yang dimaksud, ‘tidak ada balasan yang pantas baginya selain surga’, bahwasanya haji mabrur tidak cukup jika pelakunya dihapuskan sebagian kesalahannya. Bahkan ia memang pantas untuk masuk surga.” (Syarh Shahih Muslim, 9/119)

Ketiga: Haji termasuk jihad fii sabilillah (jihad di jalan Allah)
Dari ‘Aisyah—ummul Mukminin—radhiyallahu ‘anha, ia berkata,
يَا رَسُولَ اللَّهِ ، نَرَى الْجِهَادَ أَفْضَلَ الْعَمَلِ ، أَفَلاَ نُجَاهِدُ قَالَ « لاَ ، لَكِنَّ أَفْضَلَ الْجِهَادِ حَجٌّ مَبْرُورٌ »
Wahai Rasulullah, kami memandang bahwa jihad adalah amalan yang paling afdhol. Apakah berarti kami harus berjihad?” “Tidak. Jihad yang paling utama adalah haji mabrur”, jawab Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam.” (HR. Bukhari no. 1520)

Keempat: Haji akan menghapuskan kesalahaan dan dosa-dosa
Dari Abu Hurairah, ia berkata bahwa ia mendengar Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
مَنْ حَجَّ لِلَّهِ فَلَمْ يَرْفُثْ وَلَمْ يَفْسُقْ رَجَعَ كَيَوْمِ وَلَدَتْهُ أُمُّهُ
“Siapa yang berhaji ke Ka’bah lalu tidak berkata-kata seronok dan tidak berbuat kefasikan maka dia pulang ke negerinya sebagaimana ketika dilahirkan oleh ibunya.” (HR. Bukhari no. 1521).
Kelima: Haji akan menghilangkan kefakiran dan dosa.  
Dari Abdullah bin Mas’ud, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
تَابِعُوا بَيْنَ الْحَجِّ وَالْعُمْرَةِ فَإِنَّهُمَا يَنْفِيَانِ الْفَقْرَ وَالذُّنُوبَ كَمَا يَنْفِى الْكِيرُ خَبَثَ الْحَدِيدِ وَالذَّهَبِ وَالْفِضَّةِ وَلَيْسَ لِلْحَجَّةِ الْمَبْرُورَةِ ثَوَابٌ إِلاَّ الْجَنَّةُ
Ikutkanlah umrah kepada haji, karena keduanya menghilangkan kemiskinan dan dosa-dosa sebagaimana pembakaran menghilangkan karat pada besi, emas, dan perak. Sementara tidak ada pahala bagi haji yang mabrur kecuali surga.” (HR. An Nasai no. 2631, Tirmidzi no. 810, Ahmad 1/387. Kata Syaikh Al Albani hadits ini hasan shahih)

Keenam: Orang yang berhaji adalah tamu Allah
Dari Ibnu ‘Umar, dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, beliau bersabda,
الْغَازِى فِى سَبِيلِ اللَّهِ وَالْحَاجُّ وَالْمُعْتَمِرُ وَفْدُ اللَّهِ دَعَاهُمْ فَأَجَابُوهُ وَسَأَلُوهُ فَأَعْطَاهُمْ
Orang yang berperang di jalan Allah, orang yang berhaji serta berumroh adalah tamu-tamu Allah. Allah memanggil mereka, mereka pun memenuhi panggilan. Oleh karena itu, jika mereka meminta kepada Allah pasti akan Allah beri” (HR. Ibnu Majah no 2893. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini hasan).
Begitu luar biasa pahala dari berhaji. Semoga kita pun termasuk orang-orang yang dimudahkan oleh Allah untuk menjadi tamu-Nya di rumah-Nya. Semoga kita dapat mempersiapkan ibadah tersebut dengan kematangan, fisik yang kuat, dan rizki yang halal.
Semoga Allah mengaruniakan kita haji yang mabrur yang tidak ada balasan selain surga.


Dikarenakan hal tertsebut Pihak Kami mengadakan Dana Haji Murah Mulai Rp.10 Juta Rupiah


Ref : Kitab Fiqih

Minggu, 11 Maret 2012

Haji Murah

Sudah kita ketahui bersama bahwa Ibadah Haji adalah ibadah yang amat mulia. Ibadah tersebut adalah bagian dari rukun Islam bagi orang yang mampu menunaikannya. Keutamaan haji banyak disebutkan dalam Al Qur’an dan As Sunnah. Berikut beberapa di antaranya:
Pertama: Ibadah Haji merupakan amalan yang paling afdhol.
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata,
سُئِلَ النَّبِىُّ – صلى الله عليه وسلم – أَىُّ الأَعْمَالِ أَفْضَلُ قَالَ « إِيمَانٌ بِاللَّهِ وَرَسُولِهِ » . قِيلَ ثُمَّ مَاذَا قَالَ « جِهَادٌ فِى سَبِيلِ اللَّهِ » . قِيلَ ثُمَّ مَاذَا قَالَ « حَجٌّ مَبْرُورٌ »
“Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam ditanya, “Amalan apa yang paling afdhol?” Beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab, “Beriman kepada Allah dan Rasul-Nya.” Ada yang bertanya lagi, “Kemudian apa lagi?” Beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab, “Jihad di jalan Allah.” Ada yang bertanya kembali, “Kemudian apa lagi?” “Haji mabrur”, jawab Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam.” (HR. Bukhari no. 1519)
Kedua: Jika ibadah haji tidak bercampur dengan dosa (syirik dan maksiat), maka balasannya adalah surga
Dari Abu Hurairah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
وَالْحَجُّ الْمَبْرُورُ لَيْسَ لَهُ جَزَاءٌ إِلاَّ الْجَنَّةُ
Dan haji mabrur tidak ada balasan yang pantas baginya selain surga.” (HR. Bukhari no. 1773 dan Muslim no. 1349). An Nawawi rahimahullah menjelaskan, “Yang dimaksud, ‘tidak ada balasan yang pantas baginya selain surga’, bahwasanya haji mabrur tidak cukup jika pelakunya dihapuskan sebagian kesalahannya. Bahkan ia memang pantas untuk masuk surga.” (Syarh Shahih Muslim, 9/119)
Ketiga: Haji termasuk jihad fii sabilillah (jihad di jalan Allah)
Dari ‘Aisyah—ummul Mukminin—radhiyallahu ‘anha, ia berkata,
يَا رَسُولَ اللَّهِ ، نَرَى الْجِهَادَ أَفْضَلَ الْعَمَلِ ، أَفَلاَ نُجَاهِدُ قَالَ « لاَ ، لَكِنَّ أَفْضَلَ الْجِهَادِ حَجٌّ مَبْرُورٌ »
Wahai Rasulullah, kami memandang bahwa jihad adalah amalan yang paling afdhol. Apakah berarti kami harus berjihad?” “Tidak. Jihad yang paling utama adalah haji mabrur”, jawab Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam.” (HR. Bukhari no. 1520)
Keempat: Haji akan menghapuskan kesalahaan dan dosa-dosa
Dari Abu Hurairah, ia berkata bahwa ia mendengar Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
مَنْ حَجَّ لِلَّهِ فَلَمْ يَرْفُثْ وَلَمْ يَفْسُقْ رَجَعَ كَيَوْمِ وَلَدَتْهُ أُمُّهُ
“Siapa yang berhaji ke Ka’bah lalu tidak berkata-kata seronok dan tidak berbuat kefasikan maka dia pulang ke negerinya sebagaimana ketika dilahirkan oleh ibunya.” (HR. Bukhari no. 1521).
Kelima: Haji akan menghilangkan kefakiran dan dosa.  
Dari Abdullah bin Mas’ud, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
تَابِعُوا بَيْنَ الْحَجِّ وَالْعُمْرَةِ فَإِنَّهُمَا يَنْفِيَانِ الْفَقْرَ وَالذُّنُوبَ كَمَا يَنْفِى الْكِيرُ خَبَثَ الْحَدِيدِ وَالذَّهَبِ وَالْفِضَّةِ وَلَيْسَ لِلْحَجَّةِ الْمَبْرُورَةِ ثَوَابٌ إِلاَّ الْجَنَّةُ
Ikutkanlah umrah kepada haji, karena keduanya menghilangkan kemiskinan dan dosa-dosa sebagaimana pembakaran menghilangkan karat pada besi, emas, dan perak. Sementara tidak ada pahala bagi haji yang mabrur kecuali surga.” (HR. An Nasai no. 2631, Tirmidzi no. 810, Ahmad 1/387. Kata Syaikh Al Albani hadits ini hasan shahih)
Keenam: Orang yang berhaji adalah tamu Allah
Dari Ibnu ‘Umar, dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, beliau bersabda,
الْغَازِى فِى سَبِيلِ اللَّهِ وَالْحَاجُّ وَالْمُعْتَمِرُ وَفْدُ اللَّهِ دَعَاهُمْ فَأَجَابُوهُ وَسَأَلُوهُ فَأَعْطَاهُمْ
Orang yang berperang di jalan Allah, orang yang berhaji serta berumroh adalah tamu-tamu Allah. Allah memanggil mereka, mereka pun memenuhi panggilan. Oleh karena itu, jika mereka meminta kepada Allah pasti akan Allah beri” (HR. Ibnu Majah no 2893. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini hasan).
Begitu luar biasa pahala dari berhaji. Semoga kita pun termasuk orang-orang yang dimudahkan oleh Allah untuk menjadi tamu-Nya di rumah-Nya. Semoga kita dapat mempersiapkan ibadah tersebut dengan kematangan, fisik yang kuat, dan rizki yang halal.
Semoga Allah mengaruniakan kita haji yang mabrur yang tidak ada balasan selain surga.
Dikarenakan hal tertsebut Pihak Kami mengadakan Dana Haji Murah Mulai Rp.10 Juta Rupiah

Ref : Definisi Haji